Naskah: Saiman
Sumber: Majalah Humor Agustus 1995
- Kalau berbuat salah (biasanya) tidak dihukum. Kalau orang waras, yang tidak salah saja, terkadang kena hukum.
- Tempat (sebagian) orang waras minta info nomor buntut. Sebaliknya, orang gila betulan anggak ada yang pasang nomor buntut.
- Punya rumah sakit khusus. Kan nggak ada istilah rumah sakit "orang waras".
- Tidak pernah kena penyakit pusing-pusing. Yang sering malah bikin pusing yang waras.
- Sering dipakai untuk menyatakan hal yang luar biasa. Misalnya: Gila! Pemain itu hebat betul! Coba kalau kata "gila" diganti "waras".
- Tidak cemas, meski nganggur. Kecuali orang gila karena nggak dapat kerjaan.
- Tidak penakut, malah ditakuti banyak orang. Sementara yang waras malah ada yang jadi penakut.
- Kantong kosong bukan masalah. Sebab, tidak ada tagihan dari bank atau warung nasi sekalipun.
- Boleh tertawa sendiri, tanpa sebab, di sembarang tempat. Anda yang merasa waras, coba lakukan hal itu kalau berani.
- Sering jadi pusat perhatian, meski tanpa promosi. Di lain pihak, banyak orang waras over acting untuk dapat perhatian.
- Kalau kecebur sumur dianggap wajar. Tapi kalau orang waras kecebur, pasti dibilang bego!
- Punya zaman sendiri yaitu "zaman edan", sampai saat ini belum dibikin "zaman waras".
- Ada kemungkinan, sembuh jadi orang waras. Sementara, orang waras, siap-siap saja untuk jadi... (setelah buka baca halaman ini)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
terima kasih sudah memberi masukan