Karya: Hari Untung Maulana
Kabarnya, masalah sopan santun hari ini menjadi suatu masalah yang besar di kalangan remaja.
siapa yang menilai sopan santun sebagai sebuah masalah yang besar. Orang-orang tua. bener gak
Gaya orang tua sama gaya remaja saat ini, emang beda banget.
Menurut para orang tua, anak-anak zaman sekarang pada gak sopan
Menurut anak-anak, gaya mereka biasa aja tuh. Malah orang tua yang terlalu lebai
Tapi kalau mau dengar-dengar lagi. Ada 1 orang anak yang paling enggak sopan.
tahu gak kalian... dia itu anaknya Bang Thoyib.
Inget gak lagunya
"Bang Thoyib... Bang Thoyib... Kenapa gak pulang-pulang
"anakmu...anakmu... panggil-panggil namamu...."
Coba tuh bayangkan, anaknya Bang Thoyib nangis-nangis sambil manggil-manggil nama bapaknya...
THOYIIIIIBBBB..... THOOOYYIIIBBBBB....
Pelajaran pertama:
Memberi barang dengan cara yang benar.
Kalau ngasih barang ke orang lain harus pakai tangan kanan. sekidal-kidalnya orang, gak mungkin dia ngasih orang pakai tangan kiri... apalagi pakai kaki kiri.
Kalau ngasih pisau ke orang lain, harus kita pegang besinya, jangan gagangnya. Nha orang yang nerima kan bingung, ni orang mau ngasih pinjam pisau apa mau nodong. udah gitu yang paling parah kalau ada yang ngasih pisau sambil di lempar.
(peragakan) "Di pinjam pisau dong..."
"Ok, tangkap ya... siap...siap... (pantomim: sambil pura-pura melempar pisau dan nancep ke mata orang yang terima terus pisaunya diambil dan matanya menggantung di ujung pisau).
Pelajaran kedua:
Buang Dahak Jangan Sembarangan
Biasanya kejadiannya di wudhu nih. Kalau kalian berasa mau buang dahak. Maka carilah bolongan pembuangan airnya. Jangan buang dahak malah dari ujung yang lain. saya mau wudhu malah ngeliat dahak berenang renang ke tepian. bikin saya bersakit-sakit kemudian tuh.
Pelajaran ketiga:
Patuhi peraturan dimana pun kalian berada
Saya pernah masuk ke sebuah masjid di sebuah kota. Gila... peraturannya serem banget.
Di dekat pintu masuk, tertuliskan... "Yang Membawa HP Harap Dimatikan".
Untung waktu itu hape saya titipin sama temen saya di mobil. Coba tuh. Masak kita akan dimatikan kalau bawa hape ke masjid.
melangkah lebih jauh ke tempat wudhu... ada lagi peraturan yang gak kalah seram.
"KAKI HARAP DILEPAS"
Waddowwwwww..... Untung setelah saya amati baik-baik, ternyata emang papannya yang udah rusak.
Pelajaran keempat:
Memberi tempat duduk di bus kota.
Kalau kebetulan Anda semua dalam keadaan duduk di bus kota dan ada ibu hamil yang naik dan tidak kebagian tempat duduk. Maka hal yang harus Anda lakukan adalah? (penonton menjawab : memberi tempat duduk)...
Baguuusssss.... itu berarti Anda masih muda.
Kalau Anda, naik bis, terus Anda berdiri, dan tiba-tiba ada seorang ibu hamil yang memberi Anda tempat duduk... berarti Anda sudah tua. dan kalau Anda ambil juga tempat duduk itu... berarti Anda sudah gila.
Saya pribadi, kalau seandainya saya duduk di bus kota dan melihat ada ibu hamil, atau nenek-nenek tua, atau bapak-bapak ngegendong anaknya, saya tuh sering merasa tidak tega.
dan karena saya tidak tega melihatnya.... maka saya akan pura-pura tidur.
Enggak...enggak... saya tidak setega itulah.
Yang saya lakukan adalah.... saya akan suruh istri saya untuk berdiri dan memberikan kursinya pada nenek-nenek itu. Gak sopan banget sih istri saya.
Terima Kasih. sampai jumpa.
Selasa, 30 April 2013
Selasa, 16 April 2013
Naskah Stand Up Comedy: Istriku
Karya : Hari Untung Maulana
Semoga saya dan istri saya termasuk dalam para penghuni surga......
(penonton) Aamiin.....
Karena menurut Alquran, penghuni surga adalah orang-orang yang selalu bersyukur dan bersabar.
Dia bersyukur menikah dengan saya
dan saya bersabar menikah dengan dia.
(penonton) Huuuuu..........................
Saya pertama kali ketemu dengan dia itu sebetulnya dalam suasana yang tidak menyenangkan.
ketika saya dan enam teman saya sedang berenang di sebuah telaga di tengah sebuah hutan
ternyata dia bersembunyi tidak jauh memperhatikan kami.
Dan karena saya yang paling ganteng dibandingkan para bidadara yang lain.
jadi dia mengambil baju terbang saya... sehingga saya tidak bisa kembali ke khayangan....
(penonton) Huuuuu..................................
Tapi yah, alhamdulillah, karena dia cantik juga, saya yah, akhirnya harus mengikhlaskan diri untuk tetap bersamanya.
Awal-awal nikah, merupakan moment yang menyenangkan... yang belum nikah maaf ya, pasti enggak tahu rasanya. makanya nikah.
Ada satu masakan yang diawal nikah dimasak oleh istri saya. dan saya tidak akan lupa. yaitu...
Tahu Isi Seger.
Suatu sore yang cerah, istriku memasak di dapur dengan ceria. aku menunggu dengan cemas. istriku datang dengan cepat. dia membawa 5 buah tahu isi buatannya barusan.
"Rasain dong yah",
ku ambil satu dan ku kunyah.... "
Aku : Kok tahunya seger begini Ma?"
Mama: Iya yah... kok isinya seger begini, beda kalau beli di warung
Aku : Isinya apa tadi?
Mama: Biasa kok, wortel, tauge, kol, daun bawang...
Aku : Hmmmm.... tadi ditumis pakai telur gak?
Mama : Telur? Ditumis? emang pakai ditumis dulu ya?
Aku : Jadi tadi isinya, abis dicuci langsung dimasukin ke tahu?
Mama : Iya.
Aku : Pantesan rasanya seger banget.
Saya suka sekali menemani istri saya berbelan ke pasar.
saya akan menyaksikan, bagaima aseorang pedagang, dengan segala daya dan upaya
mempertahankan harga barang yang ditawarkan. dan istri saya dengan sikapnya yang dingin dan sadis... selalu bisa membawa pulang barang yang dia inginkan dengan harga yang dia inginkan juga.
Pernah dulu ada pedagang yang sampai nangis-nangis supaya istri saya berhenti menawar.
"Tolong bu, tolong... itu sudah di bawah harga modal bu... tolong... kasihani kami bu... kami orang tak mampu..."
Dan istri saya.... dengan senyum kemenangan akan membayar seharga yang penjual itu tawarkan...
aneh kan?
karena memang istri saya itu cuma senang menawar dan puas ketika berhasil mendapatkan barang sesuai tawarannya.... tapi hatinya lembut, gak tega sama penjual yang sampai nangis-nangis.
Kalau harga yang ditawarkan sudah mentok...
misalnya waktu itu beli springbed.
sama penjuaknya sudah akhirnya pas seharga 1,2.. istri saya tidak habis akal...
matanya menerawang ke segala pojok toko.
didapatinya sebuah kursi anak dari plastik yang sudah agak kusam karena kelamaan di toko.
Akhirnya, jurus terakhir keluar. BONUS...
Oke 1,2 tapi saya minta kursi yang udah buluk itu. gimana? kalau enggak boleh enggak jadi nih.
Dengan pasrah -dari pada gak jadi beli- akhirnya penjual itu merelakan kursi buluknya.
Dan istri saya... membayar dengan pasti.
Pernah, pada akhirnya istri saya harus bertekuk lutut, menyerah, dan mengibarkan bendera kuning atas perjuangan yang dilakukan sang pedagang. Akhirnya istri saya kalah.
Dia terlanjur seneng sama barang yang cuma satu-satunya itu. Dan pedagang itu rupanya mampu membaca aura dan gesture istri saya dengan tetap bergeming mempertahankan harganya.
Istri saya, membuka dompetnya secara perlahan, dengan gerakan slow motion level 10, Istri saya mengambil uang yang ada di dompet.
Menghitungnya dengan suara hampir terisak. Air matanya hampir jatuh merasakan suasana perpisahan.
Perlahan, dia angsurkan uangnya. ketika sang pedagang sudah memegang uang tersebut. Istri saya masih mempertahankan uang itu dalam genggamannya. erat seakan tak ingin berpisah.
Sedih ye...
Istri saya tuh perhatian banget sama saya... hal-hal yang kecil dan tersembunyi aja dia tahu lho. waktu itu pernah saya makan sama dia... terus dia bilang, "Yah, ada upil tuh di jidat." Kan, hal-hal kayak gitu aja dia tahu.
Istri saya itu asli Jawa, suka makanan yang rada-rada manis gitu. Jadi kalau kita makin di luar dan makan di restoran yang mungkin rasa masakannya agak-agak asin... dia jadi makannya seringnya sambil ngeliatin saya. saya tanya, kenapa kok ngeliatin aja?
Ini biar terasa agak manisan kalau sambil ngeliatin wajah kamu.
Kalau lagi buka puasa juga dia sering ngajak buka bareng sama saya.
katanya sih mau mengikuti sunah rasul... berbukalah dengan yang manis.
Jika saya disuruh memilih "Harta atau Istri", maka saya pilih Harta
karena istri saya adalah satu-satunya harta saya.
Semoga saya dan istri saya termasuk dalam para penghuni surga......
(penonton) Aamiin.....
Karena menurut Alquran, penghuni surga adalah orang-orang yang selalu bersyukur dan bersabar.
Dia bersyukur menikah dengan saya
dan saya bersabar menikah dengan dia.
(penonton) Huuuuu..........................
Saya pertama kali ketemu dengan dia itu sebetulnya dalam suasana yang tidak menyenangkan.
ketika saya dan enam teman saya sedang berenang di sebuah telaga di tengah sebuah hutan
ternyata dia bersembunyi tidak jauh memperhatikan kami.
Dan karena saya yang paling ganteng dibandingkan para bidadara yang lain.
jadi dia mengambil baju terbang saya... sehingga saya tidak bisa kembali ke khayangan....
(penonton) Huuuuu..................................
Tapi yah, alhamdulillah, karena dia cantik juga, saya yah, akhirnya harus mengikhlaskan diri untuk tetap bersamanya.
Awal-awal nikah, merupakan moment yang menyenangkan... yang belum nikah maaf ya, pasti enggak tahu rasanya. makanya nikah.
Ada satu masakan yang diawal nikah dimasak oleh istri saya. dan saya tidak akan lupa. yaitu...
Tahu Isi Seger.
Suatu sore yang cerah, istriku memasak di dapur dengan ceria. aku menunggu dengan cemas. istriku datang dengan cepat. dia membawa 5 buah tahu isi buatannya barusan.
"Rasain dong yah",
ku ambil satu dan ku kunyah.... "
Aku : Kok tahunya seger begini Ma?"
Mama: Iya yah... kok isinya seger begini, beda kalau beli di warung
Aku : Isinya apa tadi?
Mama: Biasa kok, wortel, tauge, kol, daun bawang...
Aku : Hmmmm.... tadi ditumis pakai telur gak?
Mama : Telur? Ditumis? emang pakai ditumis dulu ya?
Aku : Jadi tadi isinya, abis dicuci langsung dimasukin ke tahu?
Mama : Iya.
Aku : Pantesan rasanya seger banget.
Saya suka sekali menemani istri saya berbelan ke pasar.
saya akan menyaksikan, bagaima aseorang pedagang, dengan segala daya dan upaya
mempertahankan harga barang yang ditawarkan. dan istri saya dengan sikapnya yang dingin dan sadis... selalu bisa membawa pulang barang yang dia inginkan dengan harga yang dia inginkan juga.
Pernah dulu ada pedagang yang sampai nangis-nangis supaya istri saya berhenti menawar.
"Tolong bu, tolong... itu sudah di bawah harga modal bu... tolong... kasihani kami bu... kami orang tak mampu..."
Dan istri saya.... dengan senyum kemenangan akan membayar seharga yang penjual itu tawarkan...
aneh kan?
karena memang istri saya itu cuma senang menawar dan puas ketika berhasil mendapatkan barang sesuai tawarannya.... tapi hatinya lembut, gak tega sama penjual yang sampai nangis-nangis.
Kalau harga yang ditawarkan sudah mentok...
misalnya waktu itu beli springbed.
sama penjuaknya sudah akhirnya pas seharga 1,2.. istri saya tidak habis akal...
matanya menerawang ke segala pojok toko.
didapatinya sebuah kursi anak dari plastik yang sudah agak kusam karena kelamaan di toko.
Akhirnya, jurus terakhir keluar. BONUS...
Oke 1,2 tapi saya minta kursi yang udah buluk itu. gimana? kalau enggak boleh enggak jadi nih.
Dengan pasrah -dari pada gak jadi beli- akhirnya penjual itu merelakan kursi buluknya.
Dan istri saya... membayar dengan pasti.
Pernah, pada akhirnya istri saya harus bertekuk lutut, menyerah, dan mengibarkan bendera kuning atas perjuangan yang dilakukan sang pedagang. Akhirnya istri saya kalah.
Dia terlanjur seneng sama barang yang cuma satu-satunya itu. Dan pedagang itu rupanya mampu membaca aura dan gesture istri saya dengan tetap bergeming mempertahankan harganya.
Istri saya, membuka dompetnya secara perlahan, dengan gerakan slow motion level 10, Istri saya mengambil uang yang ada di dompet.
Menghitungnya dengan suara hampir terisak. Air matanya hampir jatuh merasakan suasana perpisahan.
Perlahan, dia angsurkan uangnya. ketika sang pedagang sudah memegang uang tersebut. Istri saya masih mempertahankan uang itu dalam genggamannya. erat seakan tak ingin berpisah.
Sedih ye...
Istri saya tuh perhatian banget sama saya... hal-hal yang kecil dan tersembunyi aja dia tahu lho. waktu itu pernah saya makan sama dia... terus dia bilang, "Yah, ada upil tuh di jidat." Kan, hal-hal kayak gitu aja dia tahu.
Istri saya itu asli Jawa, suka makanan yang rada-rada manis gitu. Jadi kalau kita makin di luar dan makan di restoran yang mungkin rasa masakannya agak-agak asin... dia jadi makannya seringnya sambil ngeliatin saya. saya tanya, kenapa kok ngeliatin aja?
Ini biar terasa agak manisan kalau sambil ngeliatin wajah kamu.
Kalau lagi buka puasa juga dia sering ngajak buka bareng sama saya.
katanya sih mau mengikuti sunah rasul... berbukalah dengan yang manis.
Jika saya disuruh memilih "Harta atau Istri", maka saya pilih Harta
karena istri saya adalah satu-satunya harta saya.
Jumat, 12 April 2013
Naskah Stand Up Comedy: Nama
Karya: Hari Untung Maulana ---lanjutan kenalin (1)
Ngomong-ngomong tentang nama aneh yang ternyata adalah sebuah singkatan....
Sampai sekarang, nama saya yang terkenal sampai luar negeri adalah Harun.
singkatan dari hari untung. alhamdulillah gak aneh.
Harun tuh nama salah satu nabi yang merupakan sahabat dari Musa.
Nabi harun tuh memiliki kemampunya berbicara yang baik, sehingga ditunjuk untuk menjadi jubir (juru bibir) dari Musa. enggak usah ketawa... ini emang gak lucu kok.
Waktu kuliah dulu ada temen saya namanya Bipalnesia... ternyata bapaknya Bima... Ibunya Palembang... digabung jadi Indonesia. Jadinya Bima Palembang Indonesia.... Bipalnesia.
Ada lagi teman yang dari Jogjakarta. namanya, Pardesia Marhaeni. Saya pernah bingung... nih nama dari bahasa mana ya? pertanyaan itu terjawa ketika saya main ke rumahnya di Jogja. di tembok rumahnya, banyak banget ngegantung foto-foto Sukarno dan keluarganya. kayaknya sih penggemar beratnya Bung Karno.
ternyata namanya itu diambil dari idiologi bikinannya sukarno... yaitu marhaen. sedangkan pardesia... dari PARtai DEmokrasi indoneSIA. keren ya... keren ya...
Ada lagi nih...
Teman SMA, namanya Armaini... waktu kita tanya, apa artinya... dia bilang suruh tanya ke ibunya... ternyata armaini tuh singkatan dari Aku Rela Melahirkan Anak INI.
Walau pada akhirnya, kita di sekolah memanggilnya dengan panggilan air mani.
(mohon maaf yang sebesar-besarnya buat armaini, pardesia, dan bipalnesia... nama kalian dah aku catut)
Ngomong-ngomong tentang nama aneh yang ternyata adalah sebuah singkatan....
Sampai sekarang, nama saya yang terkenal sampai luar negeri adalah Harun.
singkatan dari hari untung. alhamdulillah gak aneh.
Harun tuh nama salah satu nabi yang merupakan sahabat dari Musa.
Nabi harun tuh memiliki kemampunya berbicara yang baik, sehingga ditunjuk untuk menjadi jubir (juru bibir) dari Musa. enggak usah ketawa... ini emang gak lucu kok.
Waktu kuliah dulu ada temen saya namanya Bipalnesia... ternyata bapaknya Bima... Ibunya Palembang... digabung jadi Indonesia. Jadinya Bima Palembang Indonesia.... Bipalnesia.
Ada lagi teman yang dari Jogjakarta. namanya, Pardesia Marhaeni. Saya pernah bingung... nih nama dari bahasa mana ya? pertanyaan itu terjawa ketika saya main ke rumahnya di Jogja. di tembok rumahnya, banyak banget ngegantung foto-foto Sukarno dan keluarganya. kayaknya sih penggemar beratnya Bung Karno.
ternyata namanya itu diambil dari idiologi bikinannya sukarno... yaitu marhaen. sedangkan pardesia... dari PARtai DEmokrasi indoneSIA. keren ya... keren ya...
Ada lagi nih...
Teman SMA, namanya Armaini... waktu kita tanya, apa artinya... dia bilang suruh tanya ke ibunya... ternyata armaini tuh singkatan dari Aku Rela Melahirkan Anak INI.
Walau pada akhirnya, kita di sekolah memanggilnya dengan panggilan air mani.
(mohon maaf yang sebesar-besarnya buat armaini, pardesia, dan bipalnesia... nama kalian dah aku catut)
Puisi: Zaman SMA
MENGAPA (1996)
Mengapa bunga kau panggil bunga
Mengapa kursi kau panggil kursi
Mengapa ayah kau panggil ayah
Mengapa pohon kau panggil pohon
Mengapa semut kau panggil semut
Mengapa burung kau panggil burung
Mengapa gedung kau panggil gedung
Mengapa aku kau panggil sayang
Terima
kasih
EGOIS (1996)
Aku sehat
Engkau sakit
Aku senang
Engkau sedih
Aku kaya
Engkau miskin
Aku pintar
Engkau bodoh
Kasihan sekali
KAMU
KEGEMARANKU (2000)
Jempolku
bertemu jempolmu
Telunjukku bertemu
telunjukmu
Jari tengahku
bertemu jari tengahmu
Jari manisku
bertemu jari manismu
Kelingkingku bertemu
kelingkingmu
Napas deruku
bertemu napas derumu
Keringatku bertemu
keringatmu
Dalam tegang
kita menyatu
Adu pancho
kegemaranku.
KELASKU
1 + 1 = 2
Waktu demi
waktu terlalui bersama
2 x 2 = 4
Nyontek bersama
mestilah tepat
4 x 4 = 16
Tepat tidak
tepat untuk sekelas
BUNGA MEKAR MALAM
Bunga itu
Menawarkan madunya
Yang beracun
MATI SENDIRIAN
Satu-satu
prajurit dan serdadu berguguran
Satu-satu
tembok-tembok benteng dihancurkan
Satu-satu
kuda-kuda istana dibinasakan
Satu-satu
perdana menteri bergelimpangan
Satu-satunya
permaisuri raja dimakamkan
Kjni raja
terdesak kewalahan
Skak ! Raja
hitam mati sendirian
Pantun-Pantunan (1)
JANGA N MENJABAT
Hang Kasturi dan Hang Jebat
Pejuang tampan berilmu tinggi
Jika dapat amanah sebagai pejabat
Jangan korupsi jangan kolusi
TAMAN KEHANCURAN
Sore-sore jalan di taman
Ajak adik ajak teman
Saya kira pendukung perjuangan
Ternyata penggiring kehancuran
GADIS SADIS
Cari-cari majalah gadis
Baru dapat di pasar legi
Hukum kini bertindak sadis
Banyak orang tak percaya lagi
PANTUN BERKAIT
PENCULIK
Mancing ikan, ikan tembilang
Dapatnya kura dalam perahu
Banyak saudara kami yang hilang
Anda pura-pura tak tahu
Dapat kura dalam perahu
Perahu reyot perahu bercadik
Anda pura-pura tak tahu
Ternyata Anda yang menculik
Perahu Reyot perahu bercadik
Cadiknya rusak karena gempa
Kalau Anda jadi penculik
Lha penculik jadi apa?
Rabu, 10 April 2013
Naskah Stand Up Comedy: Kenalin (1)
Karya: Hari Untung Maulana
Salam (penonton jawab salam)
Semoga semua sehat semua yaaaaa..... (amin)
Kita doakan, buat teman-teman kita yang sedang sakit... semoga cepat mati...... penyakitnya.
Kenalin, nama saya Hari Untung Maulana.
waktu saya lahir dahulu -kata ibu saya- saya lahir dalam keadaan sungsang. kaki duluan. udah gitu karena ketiadaan biaya. walo sungsang ibu saya tetap berusaha melahirkan saya tanpa operasi sesar.
Sebetulnya itu sudah sesuai lho dengan arahan pemerintah. kalau mau keluar dari angkot harap kaki duluan. Masalahnya... emangnya ibu saya angkot?
Selain sungsang, waktu lahir -kata ibu saya- saya lahir tidak menangis. sehingga mengkhawatirkan Pak Dokter yang membantu kelahiran saya.
Tapiii.....
Tunggu dulu tunggu dulu...
yang pernah saya dengar, anak kecil baru lahir itu langsung menangis..... karena dia diganggu setan. jadi dia menangis...
NAH... Saya kan lahir tidak menangis... berarti memang saya tidak diganggu setan.
Tapi karena saya tidak menangis. Pak dokter malah memukul pantat saya supaya menangis.
Jadi yang benar... anak bayi nangis waktu lahir bukan karena diganggu setan... tapi karena dipukul pantatnya sama Pak Dokter.
Itulah kenapa orang tua saya memberikan nama 'untung' karena filosofinya... 'Untung ibu saya hidup ngelahirin bayi sungsang gak pakai sesar'.
Kemudian ada nama 'maulana'.
saya bangga banget sama nama 'maulana' ini... kenapa, karena yang pakai nama ini terbukti orangnya ganteng-ganteng... Armand Maulana (vokalisnya gigi), Adrian Maulana (itu lho aktor yang main di sinetron air mata ibu), ireng maulana (musisi jazz kenamaan), bahkan banyak yang bilang saya mirip sama ustaz maulana... Jamaaaaaaahhhh....
Untuk yang belum tahu... arti dari 'maulana' adalah pemimpin atau tuan besar. Ternyata, nama saya tuh arab banget. Jangan-jangan emang saya ada keturunan arab. Gede, Berbulu, Kaya.
Karena penasaran, akhirnya saya tanya ke ortu saya... "Pak, kok namaku ada Maulana-nya' emangnya kita ada keturunan arab?
Bukaaaaaaaaannnn.... (kata bapak saya ikhlas banget). Maulana itu artinya Maulid Nabi. kebetulan waktu itu kamu lahir pas Maulid Nabi.... Jiaaahhhhh.... Bapak saya kreatif banget ya... pas Maulid Nabi... nama anaknya disngkat Maulana.
Untung enggak pas tanggal 28 Oktober, pas sumpah pemuda, namaku bisa Hari Untung Sumpe.
Jangan lupa baca naskah stand up comedy yang lainnya.... ada di daftar isi tuh .
Salam (penonton jawab salam)
Semoga semua sehat semua yaaaaa..... (amin)
Kita doakan, buat teman-teman kita yang sedang sakit... semoga cepat mati...... penyakitnya.
Kenalin, nama saya Hari Untung Maulana.
waktu saya lahir dahulu -kata ibu saya- saya lahir dalam keadaan sungsang. kaki duluan. udah gitu karena ketiadaan biaya. walo sungsang ibu saya tetap berusaha melahirkan saya tanpa operasi sesar.
Sebetulnya itu sudah sesuai lho dengan arahan pemerintah. kalau mau keluar dari angkot harap kaki duluan. Masalahnya... emangnya ibu saya angkot?
Selain sungsang, waktu lahir -kata ibu saya- saya lahir tidak menangis. sehingga mengkhawatirkan Pak Dokter yang membantu kelahiran saya.
Tapiii.....
Tunggu dulu tunggu dulu...
yang pernah saya dengar, anak kecil baru lahir itu langsung menangis..... karena dia diganggu setan. jadi dia menangis...
NAH... Saya kan lahir tidak menangis... berarti memang saya tidak diganggu setan.
Tapi karena saya tidak menangis. Pak dokter malah memukul pantat saya supaya menangis.
Jadi yang benar... anak bayi nangis waktu lahir bukan karena diganggu setan... tapi karena dipukul pantatnya sama Pak Dokter.
Itulah kenapa orang tua saya memberikan nama 'untung' karena filosofinya... 'Untung ibu saya hidup ngelahirin bayi sungsang gak pakai sesar'.
Kemudian ada nama 'maulana'.
saya bangga banget sama nama 'maulana' ini... kenapa, karena yang pakai nama ini terbukti orangnya ganteng-ganteng... Armand Maulana (vokalisnya gigi), Adrian Maulana (itu lho aktor yang main di sinetron air mata ibu), ireng maulana (musisi jazz kenamaan), bahkan banyak yang bilang saya mirip sama ustaz maulana... Jamaaaaaaahhhh....
Untuk yang belum tahu... arti dari 'maulana' adalah pemimpin atau tuan besar. Ternyata, nama saya tuh arab banget. Jangan-jangan emang saya ada keturunan arab. Gede, Berbulu, Kaya.
Karena penasaran, akhirnya saya tanya ke ortu saya... "Pak, kok namaku ada Maulana-nya' emangnya kita ada keturunan arab?
Bukaaaaaaaaannnn.... (kata bapak saya ikhlas banget). Maulana itu artinya Maulid Nabi. kebetulan waktu itu kamu lahir pas Maulid Nabi.... Jiaaahhhhh.... Bapak saya kreatif banget ya... pas Maulid Nabi... nama anaknya disngkat Maulana.
Untung enggak pas tanggal 28 Oktober, pas sumpah pemuda, namaku bisa Hari Untung Sumpe.
Jangan lupa baca naskah stand up comedy yang lainnya.... ada di daftar isi tuh .
Selasa, 09 April 2013
Teknik Muncul Dalam Mengajar
Bagaimana sih, caranya agar siswa kita tertarik memperhatikan pelajaran yang kita ajarkan?
Kalau sudah pelajaran siang (di atas pukul 13.00) anak-anak pada ngantuk, gimana ngatasinnya?
TEKNIK MUNCUL
Salah satu cara agar siswa tertarik memerhatikan kita mengajar adalah dengan menggunakan teknik muncul.
teknik muncul adalah sebuah istilah pada teater, ketika seorang pemain baru saja masuk panggung dan berusaha merebut perhatian penonton dari pemain yang sudah lebih dahulu masuk panggung.
Sekarang, ketika pukul 13.00.
Saat siswa baru selesai makan siang
Dan harus mengikuti pelajaran siang
Dan semuanya sudah mulai menguap
apa yang harus dilakukan
Teknik Muncul 1: MENANGIS
Masuklah ke kelas sembari menutup wajah dan setengah berlari, kemudian langsung duduk di kursi guru dan acting tersedu. Saya yakin, semua siswa yang ada di kelas akan mengalihkan pembicaraan atau pandangan ke arah Anda. Bahkan yang tertidur sekalipun akan dibangunkan oleh temannya karena Anda menangis.
Ketika ada siswa yang bertanya, "Kenapa?"
Jawablah, "Saya sedih, jika siang ini... pada pelajaran saya, semua tertidur dan tidak semangat mendengarkan saya... saya ingin bunuh diri saja rasanya... "
"Kalian mau gak ndengerin saya?"
Lanjutkan pada salam
Teknik Muncul 2: TUNJUKKAN MEDIA YANG AKAN DIGUNAKAN
Jika Anda menggunakan karton sebagai media pembelajaran, maka peganglah dia seperti Anda memegang benda yang sangat ringkih mudah pecah. Peganglah hati-hati mulai sejak dari pintu masuk. seakan-akan, karton itu akan meledak kalau jatuh. Tentu para siswa akan bertanya-tanya... apaan sih tuh. kemudian, letakkan dengan sangat hati-hati di meja. kemudian bukalah pelajaran. gunakan karton ketika diperlukan. sekarang, tidak perlu akting lagi.
Teknik Muncul 3: NGOS-NGOSAN
Dorong pintu agak keras... setengah berlari ke kursi guru... ngos-ngosan... cari minum di tas... lihat jam tangan... lap keringat di kening... telan ludah.... tarik napas panjang... pandang wajah siswa satu persatu... melihat jauh ke arah pintu masuk... biarkan siswa kebingungan sendiri dengan tingkah polah gurunya... ucapkan salam... dan mulai pelajaran seperti biasa. Bingung-bingung tuh murid
Teknik Muncul 4: JURAGAN
Masuk tanpa suara.... duduk dengan sikap sempurna (tegak busungkan badan lurus)... dengan suara perlahan dibikin wibawa minta beberapa siswa untuk bertukar tempat duduk...
Amir tukeran duduk sama Rista.... Fauzi... tukeran duduk sama Dadang... Tinuk tukeran duduk sama Aini (ketika si Tinuk dan Aini sudah tukeran tempat duduk....katakan, 'maaf gak jadi... Tinuk, kamu tukeran aja sama Siti.'
Setalh terjadi tukeran tempat duduk sekitar 10 anak... mulai pelajaran seperti biasa. bingung lagi tuh murid
SELAMAT MENCOBA DAN MENEMUKAN TEKNIK MUNCUL YANG LAIN
Kalau sudah pelajaran siang (di atas pukul 13.00) anak-anak pada ngantuk, gimana ngatasinnya?
TEKNIK MUNCUL
Salah satu cara agar siswa tertarik memerhatikan kita mengajar adalah dengan menggunakan teknik muncul.
teknik muncul adalah sebuah istilah pada teater, ketika seorang pemain baru saja masuk panggung dan berusaha merebut perhatian penonton dari pemain yang sudah lebih dahulu masuk panggung.
Sekarang, ketika pukul 13.00.
Saat siswa baru selesai makan siang
Dan harus mengikuti pelajaran siang
Dan semuanya sudah mulai menguap
apa yang harus dilakukan
Teknik Muncul 1: MENANGIS
Masuklah ke kelas sembari menutup wajah dan setengah berlari, kemudian langsung duduk di kursi guru dan acting tersedu. Saya yakin, semua siswa yang ada di kelas akan mengalihkan pembicaraan atau pandangan ke arah Anda. Bahkan yang tertidur sekalipun akan dibangunkan oleh temannya karena Anda menangis.
Ketika ada siswa yang bertanya, "Kenapa?"
Jawablah, "Saya sedih, jika siang ini... pada pelajaran saya, semua tertidur dan tidak semangat mendengarkan saya... saya ingin bunuh diri saja rasanya... "
"Kalian mau gak ndengerin saya?"
Lanjutkan pada salam
Teknik Muncul 2: TUNJUKKAN MEDIA YANG AKAN DIGUNAKAN
Jika Anda menggunakan karton sebagai media pembelajaran, maka peganglah dia seperti Anda memegang benda yang sangat ringkih mudah pecah. Peganglah hati-hati mulai sejak dari pintu masuk. seakan-akan, karton itu akan meledak kalau jatuh. Tentu para siswa akan bertanya-tanya... apaan sih tuh. kemudian, letakkan dengan sangat hati-hati di meja. kemudian bukalah pelajaran. gunakan karton ketika diperlukan. sekarang, tidak perlu akting lagi.
Teknik Muncul 3: NGOS-NGOSAN
Dorong pintu agak keras... setengah berlari ke kursi guru... ngos-ngosan... cari minum di tas... lihat jam tangan... lap keringat di kening... telan ludah.... tarik napas panjang... pandang wajah siswa satu persatu... melihat jauh ke arah pintu masuk... biarkan siswa kebingungan sendiri dengan tingkah polah gurunya... ucapkan salam... dan mulai pelajaran seperti biasa. Bingung-bingung tuh murid
Teknik Muncul 4: JURAGAN
Masuk tanpa suara.... duduk dengan sikap sempurna (tegak busungkan badan lurus)... dengan suara perlahan dibikin wibawa minta beberapa siswa untuk bertukar tempat duduk...
Amir tukeran duduk sama Rista.... Fauzi... tukeran duduk sama Dadang... Tinuk tukeran duduk sama Aini (ketika si Tinuk dan Aini sudah tukeran tempat duduk....katakan, 'maaf gak jadi... Tinuk, kamu tukeran aja sama Siti.'
Setalh terjadi tukeran tempat duduk sekitar 10 anak... mulai pelajaran seperti biasa. bingung lagi tuh murid
SELAMAT MENCOBA DAN MENEMUKAN TEKNIK MUNCUL YANG LAIN
Motivasi: SOPAN SANTUN
Jika kita berbicara tentang sopan santun.
Sebetulnya, yang memiliki peran paling besar dalam pembentukan karakter sopan dan santun adalah orang tua di rumah.
Yang terdengar di masyarakat... anak yang tidak pintar akan diberi pertanyaan..."Siapa sih gurunya?", dan untuk anak tidak sopan.... pertanyaan yang keluar adalah... "Siapa sih bapaknya?", atau "Diajarin sopan santun gak sih di rumah?" bukan "Diajarin sopan santun gak sih di sekolah?"
Hal itu membuktikan, bahwa sesungguhnya, bagaimana bertingkah laku sopan pertama kali diketahui oleh seorang anak adalah berasal dari rumah.
kapan sebaiknya sopan santun diajarkan, menurut saya, sebaiknya diajarkan sejak anak mampu berkomunikasi dengan orang lain. Ketika seorang anak sudah mampu untuk menyampaikan keinginannya secara verbal dan gerakan. maka sejak saat itu juga orang tua harus mengajarkan cara menyampaikan ucapan dan gerakan yang sopan.
Ada beberapa kata yang sebaiknya diajarkan kepada anak sejak dia mampu berbicara:
(namanya)
Tolong,
maaf,
terima kasih,
sama-sama,
Assalamu 'alaikum
Wa 'alaikum salam
Bismillah.
Ketika anak kita sudah mampu "menyuruh" orang lain untuk melakukan apa yang dia inginkan. Maka, minimal dia dapat memulainya dengan kata 'tolong'. Saat anak diberi sesuatu, sudah saatnya dia berkata 'terima kasih'. bagaimana cara mengajarkannya? orang tua harus memberi contoh. Gunakan kata 'tolong', 'maaf' dan, 'terima kasih'.
Sebetulnya, yang memiliki peran paling besar dalam pembentukan karakter sopan dan santun adalah orang tua di rumah.
Yang terdengar di masyarakat... anak yang tidak pintar akan diberi pertanyaan..."Siapa sih gurunya?", dan untuk anak tidak sopan.... pertanyaan yang keluar adalah... "Siapa sih bapaknya?", atau "Diajarin sopan santun gak sih di rumah?" bukan "Diajarin sopan santun gak sih di sekolah?"
Hal itu membuktikan, bahwa sesungguhnya, bagaimana bertingkah laku sopan pertama kali diketahui oleh seorang anak adalah berasal dari rumah.
kapan sebaiknya sopan santun diajarkan, menurut saya, sebaiknya diajarkan sejak anak mampu berkomunikasi dengan orang lain. Ketika seorang anak sudah mampu untuk menyampaikan keinginannya secara verbal dan gerakan. maka sejak saat itu juga orang tua harus mengajarkan cara menyampaikan ucapan dan gerakan yang sopan.
Ada beberapa kata yang sebaiknya diajarkan kepada anak sejak dia mampu berbicara:
(namanya)
Tolong,
maaf,
terima kasih,
sama-sama,
Assalamu 'alaikum
Wa 'alaikum salam
Bismillah.
Ketika anak kita sudah mampu "menyuruh" orang lain untuk melakukan apa yang dia inginkan. Maka, minimal dia dapat memulainya dengan kata 'tolong'. Saat anak diberi sesuatu, sudah saatnya dia berkata 'terima kasih'. bagaimana cara mengajarkannya? orang tua harus memberi contoh. Gunakan kata 'tolong', 'maaf' dan, 'terima kasih'.
Hoax: Cek dulu
Enggak sekali dua kali saya menerima kiriman berita hoax... dan setiap saya menerima sebuah kriiman berita yang bombastis. ada satu tindakan yang selalu saya lakukan. tanya mbah google. tulis aja judul beritanya ditambah kata hoax. maka akan banyak informasi tentang berita yang baru saja kita terima. please jangan jadi bagian dari oknum yang menyebarkan berita hoax. periksa dahulu kebenarannya. minimal, cek aja dulu di google
Langganan:
Postingan (Atom)