Bikin Siswa Semangat
oleh: Hari Untung Maulana
PERMAINAN
PERIBAHASA 1
guru dapat memberikan sedikit permainan.
Bahan yang harus disiapkan adalah beberapa gambar lucu (kartun) yang berhubungan dengan peribahasa yang akan ditebak.
Guru dapat menggunting gambar-gambar dari majalah anak.
Misalnya:
Gambar katak dan tempurung (untuk peribahasa: bagai katak dalam tempurung)
Gambar udang dan batu (untuk peribahasa: ada udang di balik batu)
Hingga gambar-gambar yang sulit, contoh:
Gambar bungkus minyak goreng dan air mancur (untuk peribahasa: bagai minyak dengan air)
Gambar peta tanah air, gambar dayung, tulisan 2 – 3 (untuk peribahasa: sekali merengkuh dayung
dua tiga pulau terlampaui)
CARA BERMAIN:
1. Guru menyimpan gambar-gambar
tadi dalam amplop. Sertakan pula potongan karton bertuliskan peribahasanya.
2. Makin banyak amplop
peribahasa yang disediakan makin menarik permainannya.
3. Guru membagi kelas dalam
5 kelompok.
4. Guru menunjukkan gambar
tiap amplop satu per satu
5. Kelompok yang paling
banyak menebak dialah pemenangnya.
PERMAINAN
PERIBAHASA 2
Peribahasa adalah salah satu
materi yang tidak populer di mata siswa. untuk mengajarkan peribahasa, guru
dapat dapat mengembalikan peribahasa tersebut dalam konteks sains. Yaitu dapat
dipertanggung jawabkan.
Misalkan, ‘tong kosong nyaring
bunyinya’, selain anak diberitahu artinya, guru juga menjelaskan secara ilmiah.
Bahwa tong, jika kosong bunyinya memang nyaring.
Selain itu, ‘peribahasa bagai
air di daun talas,’ yang artinya orang yang tidak memiliki pendirian, dapat
dianalisis bersama anak-anak, mengapa artinya seperti itu. Jawabannya karena pada permuakaan daun talas ada semacam lilin yang mebuat air tidak langsung menyntuh daunnya.
Anak-anak pasti akan
menjelaskan dengan semarak dan secara ilmiah. Saya yakin itu.
Coba beri beberapa peribahasa
lagi (pilihan Anda) dan mintalah anak-anak untuk menganalisis. Tetapi ingat,
Anda sudah memberi peringatan bahwa tidak semua peribahasa dapat dianalisis
secara ilmiah. Sambil menyelam minum air, pasti akan dianalisis sebagai
tindakan bunuh diri.
Contoh peribahasa yang dapat dianalisis secara ilmiah
- Bagai katak dalam tempurung
- Karena nila setitik rusak susu sebelanga
- Ayam bertelur di atas padi mati kelaparan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
terima kasih sudah memberi masukan