Lirik lagu Kla
Projet. Projectnya
Katon, Lilo, dan Adi yang disebut KLA Project mungkin salah satu tujuannya
adalah membuat lagu-lagu manis dengan kata-kata cantik. Jika kita baca
lirik-lirik lagu mereka, maka kita akan dapati banyak kata indah bertebaran di
sana. Yang saking indahnya, kadang kita tidak tahu apa artinya.
Postingan saya kali
ini, project iseng tapi semoga bermanfaat, sekadar mendata, kata-kata ganteng
apa saja yang ada dalam lirik-lirik lagu KLA Project. Sengaja tidak menulis
semua liriknya, hanya secuil kalimat dari puisi indah itu, yang didalamnya
termaktub kata tampan.
JUDUL LAGU # kalimat dengan kata sukar
(penjelasan)
ANAK DARA : # Gita batin biasanya mendayu
(gita:
nyanyian atau lagu
// mendayu : dayu : berbunyi (bersuara) sayup-sayup sampai)
BAHAGIA TANPAMU: # Bawa luka, masih segar oleh deraan
(deraan: dera :
pukulan (dgn rotan, cemeti, dsb) dalam konteks lagu ini,
deraan yang dimaksud adalah sesuatu yang mendera yang menimbulkan sakit,
seperti sakit hati.
# Lelampuan, jalan lenggang
tersedu
(lelampuan: lampu mendapat sisipan –el-
sehingga menjadi jamak. Seperti kata rumput mendapat sisipan –er- menjadi
rerumputan // Lenggang: dalam keadaan berhenti (mengaso) sebentar; dalam keadaan tidak sibuk
(untuk sementara waktu); senggang. Dalam konteks ini, lampu di jalan berdiam
diri tersedu
# Adalah engkau, memusnahkan
kepercayaan Langit hitam, saksi meradang
sukmamu
(meradang : radang : marah sekali,
geram, jengkel sekali.
# Biar sepi memagut
(memagut:
pagut: mematuk, mencatuk, atau menggigit (tentang ular)
BELAHAN JIWA: # Mendesah lembut angin membawa butiran hati lara
(lara: sedih, susah hati)
# Kau sertakan do'a, seolah mantra menjelma nafasku
(mantra: perkataan atau ucapan yang memiliki kekuatan gaib)
# Berkereta kencana kubawa pergi, 'tuju istana di sana ku bertahta
(kencana: emas // bertahta:
tahta: tulisan yang baku seharusnya takhta yang artinya tempat duduk raja atau kedudukan)
BUNDA: # Usap kasih
s'lalu, gumam kecil pun t'rus
berlagu
(Gumam: suara omongan yang tertahan di
dalam mulut)
# Ajar perilaku terarah, hilang topang siap direngkuh
(topang:
penyokong atau penunjang atau tumpuan)
# Lenyap perasaan gundah, hadirkan suasana teduh
# Lenyap perasaan gundah, hadirkan suasana teduh
(gundah: sedih, bimbang, gelisah)
BUNGA TIDUR #
Pagi ini kutermangu
(termangu: termenung, terdiam (krn sedih, kecewa,
bingung, terkejut)
# risau dekap ragu
# risau dekap ragu
(risau: gelisah, rusuh hati)
#
Bagiku kau untaian mawar sempurna
(untaian: rentengan, rangkaian)
DATANGLAH PESONA: SEMUANYA GAK NGERTI AMPUN DEH BAHASA APA
ITU?
DEKADENSI: # Dekadensi melanda (tanpa
terasa)
(Dekadensi:
kemerosotan (tentang akhlak) atau kemunduran (tentang seni dan sastra)
#
Generasiku didera hysteria
(hysteria: luapan
emosi yang sering tidak terkendali seperti tiba-tiba berteriak-teriak,
menangis, tertawa, mati rasa, lumpuh, dll.)
SENANDUNG PELIPUR # senandung pelipur
(Senandung: nyanyian atau
alunan lagu dengan suara lebut untuk menghibur diri //pelipur: penghibur
EMU : # Bulan, dibuai
awan, sementara resah merajam
(dibuai: buai: ayun, dibuai; diayun // merajam: rajam: Hukuman atau siksaan badan bagi pelanggar hukum.
Dalam konteks ini, resah menyakitkan)
#Muram, lampu
jalanan, membias harapan temaram
(muram:
tidak
terang cahayanya, kurang bercahaya // membias:
belokan arah dari garis tempuhan karena menembus benda bening yg lain (spt cahaya yg
menembus kaca, bayangan yg berada dl air) // Temaram: remang-remang. Dalam konteks ini membias harapan maksudnya
terjadinya penyimpangan dari tujuan harapan sebelumnya.)
#
Duhai Sang Putri, nyala harummu gemeletarkan
aku
(Gemeletar: Dalam KBBI tidak ada kata
gemeletar, sepertinya itu adalah kata ‘gemetar’ yang mendapat sisipan –el–
sehingga menjadi gemetar yang amat sangat)
#
Duhai Sang Putri, lagak lagumu, t'lah kepayangkan
aku
(Kepayangkan: kepayang: sejatinya, ‘kepayang’ adalah nama biji yang jika dimakan
maka akan memabukkan. Namun sebagai sebuah kiasan kata kepayang selalu
disandingkan dengan kata mabuk menjadi mabuk kepayang, yang artinya
tergila-gila karena cinta)
HASRAT BATHINKU: # Kutatap bulan
pandang terawang malam seakan
membisu
(terawang: mengangan-angankan
yg mustahil (yg bukan-bukan dsb); melayangkan pikiran jauh-jauh)
#
Senandung
di benakku
(senandung:
nyanyian)
# Suara hati berhembus semilir di benakku
(semilir: sesungguhnya kata dasarnya adalah ‘silir’ artinya adalah
sejuk karena ada angin yang bertiup perlahan-lahan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
terima kasih sudah memberi masukan