Kamis, 13 Desember 2012

Anakku Kedua



Putraku kedua....
Setelah hampir empat tahun Farhan adalah bintang di keluarga...
hari ini, kembali Mama melahirkan putra kami.
caranya... Caesar juga...

menghadapi kelahiran kedua ini. kami makin siap.
bahkan mama cencerung gak peduli sama anaknya yang kedua...
mama gak lagi bingung minum susu hamil
gak lagi nyari-nyari daun katuk buat dibikin sayur
gak lagi gila belanja kebutuhan bayi (karena bekas farhan kecil masih bisa dipakai)...hehehe

Ayah juga perasaan santai-santai aja tuh menghadapi kehamilan mama yang kedua
kalau dulu mah, eh..eh... perhatiannya minta ampun.
sekarang... mending bikinin susu...bikinin teh aja gak pernah
dulu mah, mama kerja sebentar dah dilarang...
sekarang... dah nyuci piring setengah jam aja dibiarkan (emang tuh ayah)
kalau dulu ke rumah sakit... kemana ada mama pasti ada ayah
sekarang... mama aja pernah kontrol ke urmah sakit sendirian aja.. (ayah sibuk)

tapi sering juga ayah nganterin mama ke rumah sakit
mama kayaknya cocok ke Kurnia Cilegon. 
itu karena mama yang pas melahirkan pertamanya dengan cara caesar
jadi kata dokter kandung, mau gak mau harus caesar lagi.

dahulu kan pas mas Farhan caesar karena Farhan posisinya melintang (baca tentang kakak)
nah yang sekarang karena mama pernah caesar, eh ternyata gak juga karena itu doang...alasan yang lain
1. bisa gak caesar asal:
                            a. belum pernah caesar
                            b. air ketuban cukup
                            c. sudah di posisinya (pas di jalan lahir)
                            d. posisinya sudah benar
sebetulnya point 'c' dan 'd' sudah terpenuhi.... tetapi Pak Dokter Kandungannya gak berani ambil
risiko dengan menangani persalinan secara normal, karena point 'a' dan 'b' tak terpenuhi.

AKHIRNYA KAMI DIMINTA UNTUK MEMUTUSKAN
DAN KEPUTUSANNYA.... MAMA SIAP MELAHIRKAN DENGAN CARA CAESAR LAGI

tak terasa waktu berjalan lancar...
kesibukan ayah sebagai wakakur di SMP menjadikan kehamilan mama
SEDIKIT tak terperhatikan (maaf ya Furqon)

hari-hari makin centil...deket-deket gak bisa dicegah

Ayah tadi nya mau banget kelahiran anak ayah yang kedua ini di caesar pada tanggal 1 1 11 pukul 11
tahu kan
1 Januari 2011 pukul 11. kesannya keren kan tuh...
tapi ternyata, ketika mama telp bapak di Boyolali, bapak says...
tanggal 3 Januari aja... dan ternyata, mama memang anak yang berbakti pada ortu
mama mempertahankan untuk ikut mbah. ayah...manut

PERSIAPAN MENUJU TANGGAL 3 JANUARI
Waktu merambat perlahan, bagai tali putri yang mencari inangnya.
Kami telah menyiapkan seperangkat keperluan kelahiran dalam sebuah tas
Sebuah tas kecil yang memuat hampir separuh lemari.

saat itu tanggal 27 Desember 2011. Kami sekeluarga berniat mengahbiskan malam tahun baru di Jakarta
teringat tahun lalu kami menonton pesta kembang api hingga larut malam di taman mini
jam segitu kami bertiga, masih sangat segar. ketika kembang api bermekaran, kami berteriak kegirangan
mengikuti koor yang dikumandangkan ratusan orang yang lain. dan kami akan kembali mengulang pesta itu


Tiba-tiba mama merasa akan melahirkan

Bergegas kami berdua menuju rumah sakit. Farhan tetap tinggal di rumah sama teteh.
Sampai di rumah sakit Kurnia. Dokter segera memeriksa, dan memastikan mama harus dioperasi esok hari.
atau tanggal 28 Desember.
                      28 DESEMBER 2011
KAU LAHIR ANAKKU

Setelah menunggu sekian lama. akhirnya... 
Dua hari pascakelahiran, Ayah dan Mama mengirimkan SMS Sayembara kepada orang-orang yang kami kenal 
ayah dan mama meminta mereka berpartisipasi memberikan nama.
beragam nama masuk ke hape ayah. 
namun akhirnya hanya satu nama yang harus disematkan. dan itu berasal dari Ust Tahfidz.
Ust Nur Ikhsan. dan nama yang diberikan adalah
Muhammad Tsabit Al Furqon

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

terima kasih sudah memberi masukan