Rabu, 03 Juni 2015

Berita Tempo Doeloe 1

Dimuat dalam surat kabar "Fadjar Asia" December 1928

Kecelakaan Auto

Pada hari Ahad tanggal 23 boelan ini kira2 poekoel 8 pagi di djalan besar Tjiandjoer-Bandoeng pengkolan sebelah koelon Tjirandjang, sebelah wetan Tjisokan, soeatoe pengkolan jang naik toeroen diapit oleh boekit kanan dan kiri, soesah boeat kendaraan berdjoempa, adalah tiga orang lelaki, isteri dan anaknja kembali dari pasar Tjirandjang.

Waktoe mereka di djalan pengkolan itoe ada soeatoe auto poenjanja seorang bangsa Tionghoa merk H.2322, dinaiki oleh empat orang datang dari belakangnja.

Disitoe penjetuur memberi tanda, tetapi perempoean tadi bingoeng akan menjimpang, ma'loem orang desa soedah biasanja, berlari kekanan dan kekiri, memboeat soesahnja si chauffeur, auto disetop sampai slip dan orang perempoen tadi kesrempet slibbord moeka jang sisih kanan.

Auto dikirikan lagi, tapi kedoea roda jang kiri soedah didalam parit, teroes menatap tanggoel boekit, kebetoelan batoe besar.

Kalau si auto tidak disetop oleh batoe, perempoean tadi mesti ditindas oleh roda kanan jang belakang, sebab kedoea kaki dan badannja soedah dibawah auto.

Meskipoen ia masih hidoep, tapi badan soedah roesak.

Auto tidak dapat didjalankan lagi, sebab roda kiri moeka soedah bengkok dan lagi di dalam parit.

Dengan pertolongan orang kampoeng auto laloe diangkat ke djalan, dijalankan paksaan ke tempat jang lebar.

Sesoedahnja itoe, auto tinggal diam dan perempoean tadi dibawa ke kewedanan.

Bagaimana poetoesan perkara, kita masih menoenggoe.--- (S.A.S)

(Ditik ulang dari sumber:
Majalah HumOr edisi April 1996 No 134 halaman 94)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

terima kasih sudah memberi masukan