Minggu, 26 April 2015

Tes Microteaching untuk Calon Guru 2

Ini tulisan saya yang kedua tentang tes microteaching
karena kemarin usai mengetes beberapa orang pelamar ke sekolah.
ini catatan yang saya buat.

1. Sebagian besar mereka adalah fresh graduate dan tidak siap dengan tes microteaching. Saya tanya, apakah Anda sebelum tes microteaching, Anda belajar dari internet gitu tentang tips-tips menghadapi tes microteaching. Sebagain besar mengatakan 'tidak'. Padahal, tips microteaching banyak tersebar di internet, atau bisalah tanya-tanya sama guru senior.

2. Tidak menggunakan media pembelajaran. Padahal, dewan penguji akan sangat antusias dan memberikan nilai lebih jika Anda menggunakan media pembelajaran. Buat Kami Terkesima... begitu kira-kira yang diinginkan dewan penguji.

3. Sebagian besar menggunakan metode ceramah. Gapapa juga sih... tapi akan lebih baiknya jika Anda menggunakan metode yang lain juga selain ceramah. Karena menurut beberapa orang, metode ceramah tuh sudah 'biasa'.

4. Jika Anda baru mengajukan lamaran di beberapa sekolah dan sedang menunggu panggilan untuk tes. Ada baiknya Anda menyiapkan satu skenario microteaching yang akan Anda jadikan andalan. Misalnya, Anda sangat amat menguasai dan menyukai materi tentang teknik menulis puisi, ya sudah, itu saja terus yang Anda jadikan Andalan untuk microteaching di semua sekolah yang Anda datangi untuk tes.

5. Pilih materi microteaching yang paling Anda sukai dan kuasai. Buat RPP nya yang baik.

6. Tes microteaching juga dibatasi oleh waktu, biasanya sih 10-15 menit. maka bagilah skenario Anda dalam 3 bagian. 5 menit pembuka, 5 menit Inti, dan 5 menit penutup. Kenapa? karena form penilaian microteaching meliputi ketiga bagian tersebut.


7. Siap-siap untuk pertanyaan dari tim penguji. Bisa jadi mereka akan menanyakan tentang kemampuan mengajar yang lain. Misalnya, Anda mengajarkan tentang puisi, tetapi ternyata tim penguji, menguji Anda tentang pengetahuan tentang model-model pembelajaran yang Anda ketahui. Jadi... banyak belajar ya.

8. Prestasi dan Kemampuan Lain. Penting nih, sekolah, hari ini tidak hanya mencari guru yang bisa mengajar di kelas, tetapi juga yang bisa dilibatkan dalam kegiatan sekolah. Pertanyaan yang berhubungan dengan guru bahasa Indonesia...
  • Sekolah kita sering ikut lomba FLS2N dan lomba yang lain. Bisakah Anda membimbing dan melatih siswa membaca puisi, menulis puisi, menulis cerpen, musikalisasi puisi, teater, dll.?
  • Sekolah kita sering kedatangan tamu yang akan studi banding. Bisakah Anda menjadi MC dalam acara tersebut?
  • Sekolah ingin meningkatkan nilai bahasa Indonesia dalam Ujian Nasional. Bisakah Anda terlibat dalam bimbel di sekolah?
  • Sekolah kita memiliki ekskul jurnalistik, bisakah Anda membimbing ekskul jurnalistik?
  • dan banyak pertanyaan yang lain
Jawabannya: BISA (jika memang Anda mampu) dan SAYA BELUM PERNAH MELAKUKANNYA TETAPI SAYA AKAN MENCOBA SEMUA AMANAH DAN BERUSAHA MENJADIKANNYA TERBAIK (Jika Anda memang siap diterima di sekolah tersebut)

SELAMAT BER-MICROTEACHING!!! 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

terima kasih sudah memberi masukan