Selasa, 10 September 2013

Refleksnya Anjrit

Secara tidak sengaja
Saya sering mendengar anak-anak remaja mengeluarkan kata-kata, "Anjrit", :Ancis", de el el
kalau ditanya, "Kok ngomong kayak gitu?"
pasti jawabannya "refleks". kalau ditanya lagi, "Emang artinya apa?"
jawabannya, "plesetan dari Anjing."

Hadoooohhh...

Refleks (pakai 's') adalah suatu gerakan atau ucapan otomatis yang tidak dirancang atau disengaja sebagai sebuah reaksi dari aksi luar tubuh. (ini menurut saya, jangan dijadikan referensi... kira-kira begitulah)

Nah, jadi ucapan refleks tuh bener-bener  ucapan yang keluar tanpa diminta, disiapkan, dipikirkan, bahkan mungkin enggak sempet niat juga ngucapain kata-kata yang bersifat refleks.

Sebagai Muslim, masak sih, refleksnya kita nyebutin nama binatang...

begitu kepleset dikit.... bilangnya... Anjrit...
begitu kaget dikit.... refleksnya.... Anjrit
begitu ngeliat kalau dirinya lulus UN.... teriaknya.... Anjrit gue lulus....         Ampun dah.

Islam punya khasanah kalmat refleks loh... yang sebaiknya bener-bener jadi kebiasaan...
sehingga kalau kita lagi kaget, maka kata-kata / kalimat itu yang keluar...

apa saja kalimat itu...?

1. Kalau kamu kaget refleksnya Astaghfirullah...
2. Kalau kamu kepleset atau kejedot atau ketampol gak sengaja.... refleksnya Innalillah,...
3. Kalau kamu melihat sesuatu yang mengagumkan and indah... refleksnya Subhanallah...
4. Kalau kamu juengkel buanget... refleksnya Masya Allah...

Coba deh dibiasain... kalau sering-sering dipakai, Insya Allah enggak bakal lagi tuh keluar Anjrit, kucrit. kelincrit, saprit, domprit, de el el....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

terima kasih sudah memberi masukan